Cangkul
Oh cangkul...mengapa engkau diam mebisu?
oh cangkul...mengapa wajah mu terlihat sendu?
kemana tangan-tangan pekasa yang selalu setia mengayuhmu,
mengelolah tanah sepanjang hari tak kenal lelah dan letih,
tak kenal mentari menyengat dan mebakar...
oh cangkul... mengapa engkau tetap diam mebisu??
dan wajahmu semakin sendu??
No comments:
Post a Comment